Optimalisasi pengelolaan sampah anorganik Paguyuban  Bank Sampah Kelurahan Notoprajan

Yogyakarta - (15/02/2023). Hari Rabu, 15 Februari 2023 bertempat di Kelurahan Notoprajan dihadiri oleh Pengurus RT/RW, Pengurus Bank Sampah dan warga masyarakat menghadiri FGD Optimalisasi pengelolaan sampah an-organik. Kegiatan ini bekerjsama dengan LPM UMY sebagai upaya mendukung Gerakan Zero Sampah Anorganik dengan pemanfaatan daur ulang sampah di wilayah Kelurahan Notoprajan. Kegiatan ini didukung oleh Bank Sampah RW se-kelurahan Notoprajan yang tergabung dalam Paguyuban Bank Sampah Kelurahan bersama pemangku wilayah RT dan RW serta Ibu-ibu PKK. 
Pengelolaan daur ulang sampah anorganik yang dihasilkan oleh masing-masing Bank Sampah RW yang nantinya menjadi potensi unggulan produk Bank Sampah yang memiliki nilai jual ekonomis lebih tinggi yang mampu memberikan ekonomi anggota danpengurus Bank Sampah RW.
Masing-masing Bank Sampah RW mempunyai produk unggulan antara lain pengolahan sachet menjadi dompet dan tas, tutup botol plastic menjadi souvenir, Sambun Ecoenzym dan sabun Mijel, botol sirup menjadi gelas minum dan lain-lain yang nantinya diharapkan bisa dijual melalui marketing online via marketplace.
Pemanfaatan dan pengelolaan sampah anorganik yang menjadi potensi unggulan Bank sampah mendukung Kampung Suronatan sebagai Sentra Daur Ulang Sampah Kelurahan Notoprajan.
Upaya dilakukan memunculkan inovasi -inovasi untuk gerakan penanggulangan sampah untuk meningkatkan keterlibatan semua warga memunculkan inovasi kreasi kerajinan DAurulang sampah anorgail. Hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat mempunyai dampak peningkatan ekonomi, melalui penjualan produk melalui pemasaran online atau marketplace.